Kamis, 12 November 2015

Kanker dan Beberapa Gejala-gejalanya


Kanker atau juga disebut neoplasma ganas merupakan penyakit yang ditandai dengan kelainan siklus sel khas yang menimbulkan kemaampuan sel untuk tumbuh tidak terkendali (pembelahan sel melebihi batas normal), menyerang jaringan biologis didekatnya, bermigrasi ke jaringan tubuh yang lain melalui sirkulasi daraqh atau sistem limfatik yang disebut metastasis (Bahasa Yunani : Perubahan status yaitu penyebaran dari situs awal ke tempat lain di dalam tubuh (misal : otak atau hati).

 Ilustrasi Sel Kanker
  
Kebanyakan kanker menyebabkan kematian, kanker merupakan salah satu penyebab utama kematian di negara berkembang. Banyak bentuk kanker berhubungan dengan faktor lingkungan yang sebenaranya bisa dihindari. Merokok salah satu penyebab terjadinya kanker dari pada faktor lingkungan lainnya. Kanker adalah penyakit yang 90-95 % kasusnya disebabkan faktor lingkungan dan 5–10 % karena faktor genetik. Faktor lingkungan yang biasanya mengarahkan kepada kematian akibat kanker adalah tembakau (25–30 %) diet dan obesitas (30-35%) infeksi (15-20%), radiasi, stress, kurangnya aktivitas fisik dan polutan lingkungan.

Gejala Kanker
Sangat tidak mudah untuk mengenali atau mendeteksi suatu tanda / gejala hingga dicurigai kanker. Kanker pada stadium awal biasanya tidak menimbulkan gejala. Gejala kanker akan muncul apabila sudah berkembang ke tahap lebih lanjut. Kami akan memberikan sedikit gambaran mengenai beberapa gejala yang harus diwaspadai sebagai cikal bakal penyakit kanker. Sel kanker dapat melepaskan diri dari tumor utama masuk ke pembuluh darah, ikut bersirkulasi dalam aliran darah dan tumbuh di jaringan normal yang jauh dari tumor asalnya.

Terjadinya pembentukan sel kanker disebabkan adanya perubahan sel normal menjadi sel kanker yaitu hiperplasia, displasia dan neoplasia. Hiperplasia yang dimaksud adalah keadaan saat sel normal dalam jaringan yang tumbuh dalam jumlah yang banyak, sedangkan displasia merupakan kondisi ketika sel berkembang tidak normal yang pada umumnya terlihat adanya perubahan pada nukleusnya.


Gejala umum yang sering terjadi pada kanker

A.    Tumbuhnya Benjolan
Tanda umum kanker adalah benjolan daging yang tumbuh. Benjolan biasa ditemukan di payudara, leher, ketiak atau bagian tubuh lain. Benjolan biasanya tidak terasa sakit saat ditekan. Rasa sakit akan timbul saat benjolan telah membesar.

Akan tetapi tidak semua benjolan adalah kanker, sebab itu perlu dilakukan pengamatan sekitar satu sampai dengan tiga bulan untuk mengetahuinya (masa observasi). Benjolan dimungkinkan sebagai kanker jika ukurannya semakib besar dan diserta dengan gejala sakit yang semakin memburuk.

B.    Rasa sakit yang tak kunjung sembuh
Beberapa jenis kanker seperti kanker paru dan kanker rahim tidak memperlihatkan benjolan yang kasat mata. Hal inilah yang sangat menyulitkan pada proses pemeriksaan deteksi awal. Pasien biasanya merasa kesakitan saat benjolan telah mulai membesar. Sehingga pasien menjadi kebingungan karena sakit yang diderita selalu muncul atau keadaan fisik bertambah memburuk meski telah diobati dengan berbagai obat atau antibiotik.

Beberapa gejala rasa sakit yang sering terjadi akibat kanker antara lain :
-         Batuk yang semakin memburuk
-         Keluarnya darah yang tidak normal dari mulut, hidung, anus atau pun alat vital
-         Buang air besar tidak lancar (sembelit)
-         Terjadi diare
-         Bentuk, ukuran dan warna pada tahi lalat berubah
-         Rasa nyeri pada perut atau bagian pinggul
-         Terjadinya perubahan suara yang menjadi serak permanen

C.   Turunnya berat badan yang drastis
Pasien kanker biasanya mengalami penurunan berat badan yang drastis dalam waktu singkat tanpa adanya sebab yang pasti. Penurunan berat badan berkisar 10 Kg dalam waktu singkat (7 bulan) tanpa upaya diet dari pasien. Hal tersebut wajib dicurigai sebagai gejala terjadinya kanker. 

Ketika sel kanker menyebar tidak terkendali, maka aliran darah dan aliran udara pun terhambat, akibatnya, sel­sel sehat menderita kelaparan secara massal. Tak heran jika seorang penderita kanker stadium lanjut biasanya memilii tubuh sangat kurus.

Kemoterapi atau obat-­obatan dapat digunakan dengan tujuan baik atau buruk. Semua tergantung bagaimana penggunaannya. Sesungguhnya, dokter menginginkan kesembuhan pasien lebih dari segalanya. Apabila pasien sembuh berarti dokter telah berhasil menjalankan tugasnya dengan baik.

Jika pasien melengkapi diri dengan pengetahuan ini, dokter berharap Anda dapat menjadi pasien yang cerdas dan kritis serta menjadi rekan diskusi yang andal bagi dokter dengan tujuan akhir sebuah pengobatan yang berhasil.

Gejala penyakit kanker yang umum lainnya pasien biasanya mengalami demam. Demam yang terjadi mungkin berhubungan dengan beberapa jenis penyakit kanker. Hampir semua pasien kanker akan mengalami demam, terutama jika pengobatan kanker mempengaruhi sistem kekebalan tubuh. Gejala penyakit kanker lainnya pasien bisanya akan merasa nyeri. Rasa nyeri biasanya terjadi terlambat. Kanker stadium dini biasanya tidak menimbulkan rasa sakit. Nyeri paling sering terjadi karena kanker yang berada di dalam tubuh sudah menyebar. Kondisi ini biasanya dirasakan pada kanker tulang atau testis. Selain itu bisanya penderita mengalami gangguan pencernaan. Kondisi ini biasanya berhubungan dengan kanker perut atau kerongkongan.

Selain hal di atas gejala penyakit kanker lainnya bisanya pasien mengalami pendarahan hebat. Pendarahan hebat terjadi pada kanker tahap dini atau lanjut. Darah dalam dahak (lendir) mungkin merupakan tanda dari kanker paru-paru. Darah pada tinja bisa menjadi tanda kanker kolon atau kanker rektum. Kanker leher rahim atau endometrium (lapisan rahim) dapat menyebabkan perdarahan vagina abnormal. Darah dalam urine mungkin gejala penyakit kanker kandung kemih atau kanker ginjal. Keluar darah dari puting mungkin tanda terjadinya kanker payudara

Baca juga : Cara Mudah Menurunkan Resiko Kanker Payudara.

Gejala penyakit kanker lainnya biasanya pasien mengalami terjadinya bintik-bintik putih pada lidah. Kondisi ini juga dikenal sebagai lenkoplakia yang dapat berkembang menjadi kanker rongga mulut. Leukoplakia merupakan prakanker yang disebabkan iritasi. Jika tidak diobati, leukoplakia bisa menjadi kanker mulut. Gejala lainnya Benjolan di payudara atau bagian tubuh lain. Benjolan ini dapat disebabkan oleh alasan lain, selain kanker. Dokter adalah orang terbaik untuk mengidentifikasinya. (source: Wikipedia.org, penyakitkanker.org, gayahidup.inilah.com)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar